Perang adalah sebuah aksi fisik dan non fisik (Dalam arti sempit,adalah kondisi permusuhan dengan menggunakan kekerasan) antara dua ataulebih kelompok manusia untuk melakukan dominasi di wilayah yangdipertentangkan. Perang secara purba di maknai sebagai pertikaianbersenjata, di era modern, perang lebih mengarah pada superioritasteknologi dan industri, hal ini tercermin dari doktrin angkatanperangnya seperti “Barang siapa menguasai ketinggian maka menguasaidunia”, hal ini menunjukkan bahwa penguasaan atas ketinggian harusdicapai oleh teknologi. Namun kata Perang tidak lagi berperan sebagaikata kerja, namun sudah bergeser pada kata sifat, yang mempopulerkanhal ini adalah para jurnalis, sehingga lambat laun pergeseran inimendapatkan posisinya, namun secara umum perang berarti “pertentangan”.
Penyebab terjadinya perang
Secaraspesifik dan wilayah filosofis, perang merupakan turunan sifat dasarmanusia yang tetap sampai sekarang memelihara dominasi dan persaingansebagai sarana memperkuat eksistensi diri dengan cara menundukkankehendak pihak yang dimusuhi . Dengan mulai secara psikologis danfisik. Dengan melibatkan diri sendiri dan orang lain, baik secarakelompok atau bukan. Perang dapat mengakibatkan kesedihan dankemiskinan yang berkepanjangan. sebagai contoh perang dunia yangmengakibatkan hilangnya nyawa beratus-ratus orang di Jepang dan tentusaja hal ini mengakibatkan kesedihan mendalam dalam diri masyarakatJepang.
Penyebab terjadinya perang di antaranya adalah:
Penyebab terjadinya perang
Secaraspesifik dan wilayah filosofis, perang merupakan turunan sifat dasarmanusia yang tetap sampai sekarang memelihara dominasi dan persaingansebagai sarana memperkuat eksistensi diri dengan cara menundukkankehendak pihak yang dimusuhi . Dengan mulai secara psikologis danfisik. Dengan melibatkan diri sendiri dan orang lain, baik secarakelompok atau bukan. Perang dapat mengakibatkan kesedihan dankemiskinan yang berkepanjangan. sebagai contoh perang dunia yangmengakibatkan hilangnya nyawa beratus-ratus orang di Jepang dan tentusaja hal ini mengakibatkan kesedihan mendalam dalam diri masyarakatJepang.
Penyebab terjadinya perang di antaranya adalah:
- Perbedaan ideologi
- Keinginan untuk memperluas wilayah kekuasaan
- Perbedaan kepentingan
- Perampasan sumber daya alam (minyak, hasil pertanian, dll)
Daftar Perang Paling Dahsyat Di Dunia
Perang Israel-Palestina
Terjadidari tahun 1948 saat Inggris yang merampas tanah Palestina dariKesultanan Turki Ottoman memberikannya kepada kaum Yahudi dalam rangkamembangun kembali “tanah air” sejak mereka terusir dari wilayahtersebut karena “membangkang” kepada Tuhan sejak ribuan tahun yanglalu. Negara-negara Timur Tengah dengan mayoritas penduduk muslim yangtidak menyetujui hal tersebut langsung mengangkat senjata melawanIsrael dalam Perang Arab-Israel 1948. Namun perang ini berakhir dengankemenangan Israel. Perang kemudian berlangsung kembali pada tahun 1967,dikenal juga dengan Perang Enam Hari. Perang ini disebabkan masih tidakrelanya negara Arab menerima Israel
Perang ini kembalidimenangkan Israel. Meski perang terbuka tidak ada lagi sesudahnya,namun konflik dengan intensitas rendah masih berlangsung hingga saatini. Pada 13 September 1993 melalui kesepakatan Oslo, Palestina danIsrael sama-sama mengakui kedaulatan masing-masing. Namun faksi Hamastidak menyetujui keputusan tersebut sehingga terus mendapatkan tekanandari Israel hingga saat ini. Ratusan ribu orang tewas akibat konflikini.
Perang Salib
Merupakanperang untuk merebutkan Yerussalem yang meluas menjadi konflik antaragama paling dahsyat sepanjang sejarah, dimulai sejak kaum Kristianiyang direstui Paus atas nama agama Kristen berusaha merebut kembaliwilayah Yerussalem dan “Tanah Suci” dari kekuasaan Islam. Perang iniberlangsung selama beberapa periode dari abad ke-9 hingga abad ke-16Masehi. Perang Salib pertama dilancarkan pada 1095 oleh Paus Urban II.
Perangini mencuatkan nama Salahudin Al Ayyubi dan Richard “The Lion Heart”sebagai pahlawan di kedua belah pihak. Perang ini sedikit banyakmemberikan pengaruh dalam mengantarkan Eropa menuju zaman Renaissance.Hingga saat ini, istilah Perang Salib masih dipakai untuk menunjukkankonflik antar agama yang berlangsung hingga saat ini
Ekspansi Mongol
EkspansiMongol adalah sebuah ekspansi besar bangsa Mongol yang dipimpin olehGenghis Khan untuk menaklukan wilayah Eurasia pada awal abad ke-13.Dengan membawa pasukan berkuda dalam jumlah besar dan amat terlatih,Genghis Khan berhasil menebar teror di seantari Eurasia selama 1dasawarsa.
Genghis Khan berhasil menguasai Tiongkok, mengalahkanRusia, menghancurkan kekaisaran Persia, mencaplok Polandia danHongaria, serta meluluh-lantahkan Baghdad sebagai pusat kekhalifahanIslam pada masa itu. Cara dan tujuan Ekspansi Genghis Khan berbedadengan kaisar-kaisar sebeumnya. Ia menghancurkan apa saja di depanmata, tanpa pandang bulu. Ia menyerang bukan untuk memerintah,melainkan untuk menjarah, memerkosa, dan menculik gadis-gadis untukmereka bawa ke negerinya, hal inilah yang membuatnya di takuti diseluruh Eurasia.
Perang Dunia II
Berlangsungdari tanggal 1 September 1939 sampai tanggal 14 Agustus 1945 ditigabenua: Asia, Afrika, dan Eropa. Di Eropa, Adolf Hitler sebagai kanselirJerman yang berusaha membangkitkan kembali kejayaan Jerman melaluifasisme terlebih dahulu menyerang Polandia. Selanjutnya dengan dibantuoleh Italia dan Uni Soviet, Jerman terus memperluas wilayahpendudukannya.
Di Asia, Jepang secara mendadak menyerangpangkalan laut AS di Pearl Harbour pada 7 Desember 1941, menyeret Asiasebagai medan Perang Dunia II. Amerika Serikat yang semula tidak ikutberperang mulai mengangkat senjata melawan blok Axis, bergabung bersamaInggris dan Perancis. Uni Soviet yang tiba-tiba diserang oleh sekutunyasendiri, Jerman melalui Operasi Barbarossa pada 1941 balik memusuhinyadan memulai rangkaian kekalahan Jerman. Perang berakhir pada 14 Agustus1945 dengan menyerahnya Jepang kepada sekutu setelah dua kotanya,Hiroshima dan Nagasaki dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat. Perangini mengakibatkan 50.000.000 tewas, lahirnya PBB, dan munculnya UniSoviet dan Amerika Serikat sebagai negara adidaya.
Perang Dunia I
Perangini berlangsung dari 28 Juli 1914 hingga 11 November 1918dilatarbelakangi Pangeran Franz Ferdinand dari Austria dibunuh anggotakelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip di Sarajevo. Perang inimenghadapkan blok sentral (Austria, Jerman, Turki, Bulgaria) denganblok sekutu (Rusia, Perancis, Inggris, Kanada, Italia, Amerika Serikat).
Perangini menjadi tonggak runtuhnya kekuasaan monarki absolut di seluruhdunia. Selain itu empat dinasti, Habsburg, Romanov, Ottoman danHohenzollern, yang mempunyai akar kekuasaan hingga zaman Perang Salib,seluruhnya jatuh setelah perang. Perang ini menewaskan 40.000.000 orangdi seluruh dunia dan munculnya depresi ekonomi 1929.
Perang Napoleon
Perangini timbul selama Napoleon Bonaparte memerintah Perancis dari 1799hingga 1815 dan berdampak luas di Eropa. Napoleon Bonaparte yangberhasil merebut kekuasaan di Perancis melalui sebuah kudeta 18Brumaire menata ulang sistem kemiliteran di Perancis dan secaramengejutkan berhasil memperluas kekuasaan Perancis hingga menguasaihampir seluruh wilayah Eropa
Namun Perancis tidak berdayamelawan Inggris dan Rusia. Perang Napoleon berakhir ketika ia mengalamikekalahan dalam Pertempuran Waterloo (18 Juni 1815) dan disepakatinyapakta Paris yang kedua. Jumlah korban sekitar 3.250.000 sampai dengan6.500.000 juta jiwa.
Perang 10 November 1945 di Surabaya
PertempuranSurabaya merupakan peristiwa sejarah perang antara pihak tentaraIndonesia dan pasukan Belanda. Peristiwa besar ini terjadi pada tanggal10 November 1945 di kota Surabaya, Jawa Timur. Pertempuran ini adalahperang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelahProklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar danterberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbolnasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.
Setelahterbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby, penggantinya, Mayor JenderalMansergh mengeluarkan ultimatum yang menyebutkan bahwa semua pimpinandan orang Indonesia yang bersenjata harus melapor dan meletakkansenjatanya di tempat yang ditentukan dan menyerahkan diri denganmengangkat tangan di atas. Batas ultimatum adalah jam 6.00 pagi tanggal10 November 1945.
Ultimatum tersebut kemudian dianggap sebagaipenghinaan bagi para pejuang dan rakyat yang telah membentuk banyakbadan-badan perjuangan / milisi. Ultimatum tersebut ditolak oleh pihakIndonesia dengan alasan bahwa Republik Indonesia waktu itu sudahberdiri, dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) juga telah dibentuk sebagaipasukan negara. Selain itu, banyak organisasi perjuangan bersenjatayang telah dibentuk masyarakat, termasuk di kalangan pemuda, mahasiswadan pelajar yang menentang masuknya kembali pemerintahan Belanda yangmemboncengi kehadiran tentara Inggris di Indonesia.Pada 10 Novemberpagi, tentara Inggris mulai melancarkan serangan berskala besar, yangdiawali dengan bom udara ke gedung-gedung pemerintahan Surabaya, dankemudian mengerahkan sekitar 30.000 infanteri, sejumlah pesawatterbang, tank, dan kapal perang.
Berbagai bagian kota Surabayadibombardir dan ditembak dengan meriam dari laut dan darat. Perlawananpasukan dan milisi Indonesia kemudian berkobar di seluruh kota, denganbantuan yang aktif dari penduduk. Terlibatnya penduduk dalampertempuran ini mengakibatkan ribuan penduduk sipil jatuh menjadikorban dalam serangan tersebut, baik meninggal mupun terluka.
BungTomo di Surabaya, salah satu pemimpin revolusioner Indonesia yangpaling dihormati. Foto terkenal ini bagi banyak orang yang terlibatdalam Revolusi Nasional Indonesia mewakili jiwa perjuangan revolusiutama Indonesia saat itu. Di luar dugaan pihak Inggris yang mendugabahwa perlawanan di Surabaya bisa ditaklukkan dalam tempo tiga hari,para tokoh masyarakat seperti pelopor muda Bung Tomo yang berpengaruhbesar di masyarakat terus menggerakkan semangat perlawananpemuda-pemuda Surabaya sehingga perlawanan terus berlanjut di tengahserangan skala besar Inggris. Tokoh-tokoh agama yang terdiri darikalangan ulama serta kyai-kyai pondok Jawa seperti KH. Hasyim Asy’ari,KH. Wahab Hasbullah serta kyai-kyai pesantren lainnya juga mengerahkansantri-santri mereka dan masyarakat sipil sebagai milisi perlawanan(pada waktu itu masyarakat tidak begitu patuh kepada pemerintahantetapi mereka lebih patuh dan taat kepada para kyai) shingga perlawananpihak Indonesia berlangsung lama, dari hari ke hari, hingga dari mingguke minggu lainnya. Perlawanan rakyat yang pada awalnya dilakukan secaraspontan dan tidak terkoordinasi, makin hari makin teratur. Pertempuranskala besar ini mencapai waktu sampai tiga minggu, sebelum seluruh kotaSurabaya akhirnya jatuh di tangan pihak Inggris.
Setidaknya6,000 pejuang dari pihak Indonesia tewas dan 200,000 rakyat sipilmengungsi dari Surabaya. Korban dari pasukan Inggris dan Indiakira-kira sejumlah 600. [3] Pertempuran berdarah di Surabaya yangmemakan ribuan korban jiwa tersebut telah menggerakkan perlawananrakyat di seluruh Indonesia untuk mengusir penjajah dan mempertahankankemerdekaan. Banyaknya pejuang yang gugur dan rakyat sipil yang menjadikorban pada hari 10 November ini kemudian dikenang sebagai HariPahlawan oleh Republik Indonesia hingga sekarang